Senin, 28 November 2011

Ini Tanda Makanan Mengandung Formalin

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG - Penggunaan formalin untuk makanan kembali marak. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang Niken Widyah Hastuti mengatakan bahwa untuk mengetahui makanan berformalin atau tidak -- misalnya bakso yang berformalin -- adalah jika dipegang kenyal dan terlihat lebih kalis, serta tidak cepat busuk.

Begitu juga mi yang diberi formalin akan lebih kenyal dan terlihat mangkilat, dan akan lebih awet.

Makanan yang mengandung bahan berbahaya, katanya, biasanya dijual dengan harga murah. "Oleh karena itu, jangan membeli makanan yang murah, karena yang mahal lebih sehat sebagai contoh daging ayam kampung tiren, harganya lebih murah," katanya.

Ia mengatakan, makanan yang mengandung bahan berbahaya dan tidak sehat, tidak dapat diketahui langsung dampaknya, hal itu beda dengan keracunan.

Selain formalin, 'modus' penjual gorengan yang ingin praktis, adalah melakukan cara: plastik pembungkus minyak goreng tidak dibuang tetapi begitu wajan panas, plastik berisi minyak goreng langsung dimasukkan wajan.

"Minyak goreng yang mengandung plastik tersebut tentu meresap di gorengan dan berbahaya bagi tubuh. Oleh karena itu, Dinkes Semarang selalu melakukan pembinaan di kantin sekolah, guru bimbingan dan penyuluhan (BP), usaha kesehatan sekolah (UKS) dan dokter kecil," katanya.

Dewan Kesehatan Kota Semarang menilai bahwa kampanye mengenai bahaya formalin harus secara masif agar konsumen lebih hati-hati. "Kampanye mengenai bahayanya formalin perlu terus menerus dilakukan dan jika diperlukan ada tim lapangan yang melakukan razia," kata Ketua Dewan Kesehatan Kota Semarang Daniel Budi Wibowo di Semarang, Senin.

Daniel mengatakan bahwa formalin adalah bahan industri, sehingga jika dilakukan pembatasan, industri yang akan terkena dampaknya. Akan tetapi jika dibiarkan juga dikhawatirkan terjadi penyalahgunaan dan susah untuk dikendalikan, sehingga yang bisa dilakukan adalah sosialisasi, pembinaan, dan penjualan perlu lebih selektif.


referensi: RepublikaSen, 28 Nov 2011 07.35 WIB

http://id.she.yahoo.com/ini-tanda-makanan-mengandung-formalin-003515225.html

Rabu, 07 September 2011

Kepiting Capit Raksasa cepat dingin

Para peneliti Amerika Serikat menemukan kepiting biola dengan capit besar yang utuh lebih cepat dingin dibandingkan dengan yang tidak memilikinya. hal ini menunjukkan capit menolong pengukuran suhu kepiting pemain biola terdapat di area tropis dunia dan berjumlah sekitar 100 spesies. pejantan ditunjukkan dengan capit asimetris dan betina memiliki capit berukuran sama. Zachary Darnell dan asisten Profesor Pablo Munguia dari Universitas Texas memfokuskan studi pada kepiting pemain biola jenis Uca panacea. Pada pengujian, peneliti menggunakan lampu menyorot kepiting dengan capit besar dan kepiting yang kehilangan capit besar. mereka mengukur tubuh kepiting setiap 10 menit dan menemukan kepiting yang kehilangan capit besarnya membutuhkan waktu lebih lama lagi untuk menurunkan suhu. "Capit besar juga berfungsi sebagai pembuang panas. panas yang ditransferkan dari badan ke capit dan melepas ke udara secara penyaluran panas konveksi," ucap Darnell, seperti dikutip BBC, 5 September 2011. "Capit yang besar berdampak pada kebutuhan metabolisme. capit menghalangi proses memakan, serta mengurangi performa saat menggali tanah," ujarnya (BBC/ICH).

sumber : kompas, rabu, 7 september 2011   

Sabtu, 06 Agustus 2011

Kurangi Stres Saat Mengasuh Anak

Menjadi orangtua terkadang membuat kita stres. Perilaku anak-anak yang sering di luar kendali membuat Anda merasa letih bahkan putus asa. Bagaimana mengatasinya?

Menjadi orangtua yang baik memang tidak mudah. Berikut ini beberapa saran dari Sheknows agar Anda bisa menjadi orangtua yang baik, namun terbebas dari stres. Ini dia:

1. Membangun sikap positif

Jangan terbiasa memberi label negatif pada anak. Misalnya menyebutnya “nakal”, “sulit diatur”, dan sebagainya. Lebih baik tanamkan padanya nilai-nilai positif. Misalnya bagaimana menjadi anak yang baik, cerdas dan penurut. Biarkan si kecil menanamkan nilai positif tersebut dalam dirinya.

Stiker atau poster-poster menarik yang berisi nasihat bijak juga bisa Anda letakkan di rumah, agar si kecil bisa belajar sendiri. Jadi Anda tak perlu mengulang-ulang hal yang sama setiap harinya.

2. Berhenti berdebat
Berdebat dengan anak terkadang membuat stres. Belum lagi emosi Anda yang naik semakin membuat si kecil tak bisa menerima segala ucapan Anda. Dalam keadaan seperti ini, tak ada gunanya meneruskan perdebatan. Lebih baik tarik nafas panjang dan berhenti berdebat. Katakan pada anak Anda, segala sesuatu tak akan bisa diselesaikan dengan emosi.

Beri waktu padanya untuk memikirkan tindakannya, dan beri waktu pada diri Anda untuk tenang. Setelah semuanya kembali terkendali, Anda dan si kecil bisa kembali membicarakan masalah yang belum selesai, dengan pikiran lebih terbuka.

3. Menjadi contoh
Tak ada gunanya Anda menanamkan segala hal positif pada anak jika Anda sendiri tak melakukannya. Jadilah teladan yang baik bagi anak. Metode ini sangat efektif untuk mendidik anak ketimbang metode yang lain. Tanpa berbicara banyak, si kecil dengan sendirinya akan mengikuti apa yang Anda contohkan.

4. Tukar pikiran dengan orangtua lain
Setiap anak pasti memiliki masalah unik yang berbeda satu sama lain. Namun bukan berarti metode mendidik orang lain tak bisa Anda terapkan pada si kecil. Tak ada salahnya sesekali bertukar pikiran dengan orangtua lain dalam hal mengasuh dan mendidik si kecil. Selain mendapat ilmu baru, Anda juga dapat melepaskan beban sejenak dan merasa tidak sendirian.

Selamat mencoba.

sumber : http://id.berita.yahoo.com/kurangi-stres-saat-mengasuh-anak.html

Rabu, 27 Juli 2011

Waspada Anak Sering Ngompol! Mungkin Ini Gejala Diabetes

Jangan sepelekan kebiasaan mengompol anak. Sering mengompol tetapi banyak minum bisa menjadi gejala awal diabetes melitus pada anak.

Mengompol bukan sekedar faktor anak malas berkemih sebelum tidur atau kelelahan setelah seharian beraktivitas. Mengompol juga dianggap sebagai penanda adanya penyakit diabetes pada anak, yakni diabetes melitus (DM) tipe 1.

Ketua Perhimpunan Ahli Endokrinologi Anak Pasifik dr. Aman Bhakti Pulungan,SpA menyebutkan bahwa anak yang sering minum tapi juga sering mengompol adalah gejala awal DM tipe 1.

Selain itu, mudah lapar dan cepat lelah merupakan gejala lainnya. Anak yang menderita DM tipe 1 mengonsumsi banyak makanan, namun tidak diiringi dengan peningkatan berat badan.

Malah sebaliknya, berat badan akan terus menurun secara bertahap tanpa sebab yang jelas walaupun makanan yang dikonsumsi melebihi ukuran rata-rata konsumsi setiap harinya.

Anak dengan DM tipe 1 yang mengalami komplikasi dapat memiliki gejala yang mirip dengan usus buntu seperti sakit perut, muntah,kesadaran menurun atau koma, dan lain sebagainya.

"Masyarakat dihimbau untuk waspada terutama bagi orangtua yang anaknya menunjukkan gejala-gejala seperti diatas, ditambah sesak napas, nafas anak berbau asam/aseton, adanya infeksi jamur pada kulit, penglihatan kabur, muntah atau sakitperut," paparnya.

Jika ditemukan gejala demikian, sangat disarankan untuk segera mencari ahli kesehatan dan cek gula darah. Jika terlambat bisa menyebabkan kematian.

"Waspadalah gejala DM tipe 1 yang tidak muncul tiba-tiba, pengobatan sesegera mungkin dapat menurunkan risiko kecacatan dan kematian," imbuhnya


sumber :http://id.berita.yahoo.com/waspada-anak-sering-ngompol-mungkin-ini-gejala-diabetes-002958666.html

Minggu, 03 Juli 2011

Cara Mengukur Suhu Bayi Anda

berikut ini tips mengukur suhu bayi:
a. beri tanda berbeda antara thermometer rektal untuk anus dengan thermometer mulut
b. cuci theromometer dengan alkohol atau air hangat di ujung logam
c. ukur suhu bayi 20 menit setelah bayi minum air hangat atau dingin
d. jangan ukur suhu bayi sesaat setelah dimandikan
e. jangan biarkan bayi bermain dengan thermometer (Ida)

sumber: nonstop, jumat, 1 juli 2011

Minggu, 19 Juni 2011

Mengatasi Kantuk Ketika Belajar

Musuh terbesar dalam diri kita adalah

malas. Apalagi jika disertai rasa

kantuk. Jam terakhir untuk kelas IPA

adalah matematika, kelas IPS adalah

sosioogi, dan kelas bahasa adalah

sastra. Pada jam terakhir siswa hanya

memiliki kurang dari setengah persen

semangat untuk belajar. Hal ini

disebabkan oleh banyaknya aktifitas

yang telah dilakukan. Ketika rasa

kantuk datang coba beberapa tips

berikut.

  • 1. Belajar di luar kelas. Cara ini yang sering digunakan untuk menghilangkan rasa kantuk dan bosan ketika belajar pada jam terakhir.
  • 2. Senam ringan. Senam ringan ini bisa dilakukan sambil berdiri. Untuk senam ini tidak ada cara khusus. Semua guru bisa membuat koreografi sediri. Misalnya senam jari, senam mulut, dll.
  • 3. Berilah sedikit kebebasan kepada siswa. Misalnya boleh makan permen ketika belajar, boleh mendengarkan musik ketika menyalin catatan (tidak terlalu keras), dll.
  • 4. Selingi dengan memberi motivasi kepada siswa asal porsinya tidak berlebihan.


Kamis, 26 Mei 2011

6 Cara Cepat dan Mudah Mengatasi Mata Sembab


Saat habis begadang sampai pagi, atau sakit flu menyerang, atau bahkan setelah menangis semalaman, biasanya Anda akan bangun pagi dengan keadaan bagian seputar mata terlihat membengkak. Bagaimana cara mengatasinya?



Mata sembab biasanya ingin Anda tutupi bukan saja demi alasan kecantikan, namun juga agar tak ada yang tahu jika semalam Anda habis menangis. Tapi dengan waktu yang hanya beberapa menit sebelum berangkat kerja atau ke sekolah, bagaimana cara menghilangkannya?

1. Es batu
Ini adalah cara klasik yang sudah sering digunakan banyak wanita: kompres dengan es batu. Namun untuk mempercepat prosesnya, dahulukan dengan membilas wajah dengan air dingin saat mandi. Tak ada es batu? Masukkan saja sendok ke dalam kulkas. Setelah dingin, kompreskan sendok ke bagian sekitar mata yang membengkak.

2. Teh celup
Ambil dua kantung teh celup, celupkan pada air panas, lalu angkat. Setelah menghangat, kompreskan ke kelopak mata, tutupi dengan kain selama 5-10 menit. Gunakan teh hijau atau teh hitam, karena kandungan kafein di dalamnya membantu mengurangi pembengkakan.

3. Timun
Timun bukan saja baik untuk kesehatan, tapi juga untuk mata sembab, karena kandungan astringent di dalamnya membantu menyegarkan mata yang bengkak. Dinginkan dua irisan timun di dalam kulkas, kompreskan di kelopak mata selama sekitar 10 menit.

4. Kentang
Selama ratusan tahun, orang Eropa mempercayai kentang sebagai penghilang sakit kepala, pegal-pegal, dan berbagai iritasi. Untuk mata sembab, kupas kentang segar, cuci, keringkan, dan parut halus. Bungkus parutan kentang dengan selembar kain, lalu kompreskan pada mata.

5. Garam
Saat mata Anda sembab, mengkonsumsi makanan yang mengandung garam hanya akan membuatnya tambah parah. Untuk menyembuhkan mata sembab, campurkan setengah sendok teh garam ke dalam seperempat liter air putih. Celupkan kapas ke dalam campuran ini, lalu kompreskan ke mata.

6. Minum air putih
Banyak minum memang tak akan dengan instan mengempiskan mata yang bengkak, tapi ini akan mempercepat prosesnya. Sepanjang hari banyak-banyaklah minum air putih, dan untuk sementara hindari kopi, soda, dan minuman manis.


http://id.promotion.yahoo.com/stylefactor/artikel/post/stylefeatures/96/6-cara-cepat-dan-mudah-mengatasi-mata-sembab.html